Ciptakan Stabilitas Nasional, Komisi VI Ingatkan Himbara Perkuat UMKM di Sumsel

24-06-2025 / KOMISI VI
Ketua Komisi VI DPR RI Anggia Erma Rini bersama tim dan mitra kerja berfoto bersama usai melaksanakan agenda Kunjungan Kerja ke Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Senin (21/6/2025). Foto: Saum/vel

PARLEMENTARIA, Palembang - Ketua Komisi VI DPR RI, Anggia Erma Rini, menegaskan pentingnya transformasi peran sektor perbankan nasional, khususnya bank-bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mendukung pemberdayaan sektor usaha kecil menengah (UKM) di Sumatera Selatan (Sumsel). Sebab, menurutnya, di tengah ketidakpastian ekonomi terkini, bank-bank Himbara seperti BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN memiliki peran vital dalam menciptakan stabilitas dan keberlanjutan ekonomi daerah.

 

"Kita tidak bisa terus-menerus bertumpu pada komoditas ekstraktif seperti batu bara atau aluminium. Peran sektor perbankan menjadi kunci dalam mengarahkan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif, hijau, dan berbasis pada kekuatan lokal seperti UKM," tutur Anggia saat memimpin agenda Kunjungan Kerja Komisi VI DPR RI ke Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Senin (21/6/2025).

 

Lebih lanjut, dirinya menyampaikan Komisi VI DPR RI juga menyoroti soal masih rendahnya porsi pembiayaan proyek ramah lingkungan di Sumatera Selatan. Oleh karena itu, Anggia mendorong agar bank-bank Himbara mulai menerapkan pendekatan pembiayaan berkelanjutan (sustainable finance) secara lebih agresif.

 

"Kalau kita ingin industri tetap relevan dan tidak jadi beban lingkungan, maka pembiayaan hijau bukan lagi pilihan—itu keharusan. Bank milik negara harus jadi pelopor, bukan sekadar pengikut," kata Politisi Fraksi PKB ini.

 

Tak hanya fokus pada sektor besar, Anggia juga menyoroti pentingnya integrasi UKM ke dalam rantai pasok industri strategis di Sumatera Selatan. Ia menilai banyak pelaku usaha kecil yang memiliki potensi besar namun masih kesulitan akses modal dan pendampingan usaha.

 

"Kita ingin ekonomi Sumsel lebih tahan terhadap guncangan global. Itu artinya, perbankan harus mampu menjadi motor penggerak ekonomi rakyat, bukan hanya pemain sektor besar," tandasnya. (um/rdn)

BERITA TERKAIT
KAI Didorong Inovasi Layanan Pasca Rombak Komisaris dan Direksi
15-08-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menyambut baik pergantian Komisaris dan Direksi PT Kereta Api Indonesia...
Puluhan Ribu Ton Gula Menumpuk di Gudang, Pemerintah Harus Turun Tangan
11-08-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menyoroti kondisi sejumlah gudang pabrik gula di wilayah Situbondo dan...
Koperasi Merah Putih adalah Ekonomi yang Diamanahkan Oleh Founding Fathers Kita
06-08-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta– Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih didorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang...
Legislator Kritik PLN yang Utang 156 M Setiap Hari
05-08-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal lonjakan utang PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau...